Saturday 13 May 2023

6 Tipe Wanita Ideal Ini Wajib Kamu Pertahankan Hingga ke Jenjang Pernikahan


Seorang pria sedang melamar wanita terkasih. (https://www.pexels.com/id-id/@caleboquendo/)

Setiap pria pasti memiliki tipe idaman yang tidak hanya dilihat dari fisik tapi juga sifat-sifat yang berkualitas demi menjalin rumah tangga yang harmonis. Wanita ideal itu memang sebagai kunci masa depan keluarga yang dapat dipercaya dalam menentukan segala hal termasuk mendidik dan membesarkan anak-anak.

Jika kamu mencari teman hidup, sebaiknya fokus kepada pencarian wanita karena karakternya daripada hanya sekedar memandang wajah yang cantik atau tubuh yang indah. Oleh karena itu, 6 tipe wanita idaman berikut yang harus para pria pertahankan hingga ke jenjang pernikahan : 

1. Ramah 

Wanita yang ramah namun tetap bisa menjaga dirinya sendiri dinilai idaman para pria. Walaupun ia diejek atau dijadikan objek gosip oleh teman-temannya, ia bisa berhati mulia dan santun tanpa terpancing emosi hingga meledak-ledak.

2. Bertakwa dan Penuh Syukur

Sangatlah mudah mengucapkan kata-kata syukur tapi belum tentu mampu menjalankannya. Wanita yang mampu menerima apa adanya akan senantiasa bersyukur dan tidak berlebihan dalam memenuhi segala kebutuhannya. Hidup penuh rasa syukur memang memerlukan kesiapan dan kebesaran hati yang belum tentu semua orang bisa penuhi. Jika kamu menemukan wanita yang penuh syukur pertanda ia adalah idaman kaum pria dan kamu harus bisa mengambil hatinya.

3. Pandai Mengatur Keuangan

Di zaman yang serba cepat dan mengandalkan perekonomian yang baik ini, akan sangat bijak jika wanita yang kamu percayai harus bisa meyiasati keuangan untuk hidup yang lebih sejahtera. Mengatur keuangan yang dimaksud tidak harus pelit namun harus bisa menempatkan pengeluaran sesuai dengan hal-hal yang paling mendasar. 

Wanita yang boros apalagi hanya bisa menghamburkan uang untuk foya-foya dianggap bukan idaman. Jika kamu menemukan wanita yang mengerti tentang pentingnya berinvestasi, sudah dapat dipastikan jika ia adalah pasangan yang ideal untuk dipinang.

4. Mandiri

Pada kenyataannya, banyak pria yang sangat menginginkan memiliki pasangan yang mandiri dan tidak terus-terusan bergantung atau manja dalam segala hal. Wanita mandiri bisa mendukung dan membantu mewujudkan impian yang menjadi cita-cita bersama. 

5. Sederhana

Wanita yang sering tampil mewah memang terlihat berkualitas namun akan lebih ideal jika ia paham untuk menempatkan diri sesuai situasi dan kondisi. Wanita sederhana tidak menempatkan penampilan di atas segala-galanya karena ia paham karena kecantikan dalam hati itu jauh lebih penting. 

6. Humoris

Wanita  yang humoris dan bisa membuat pasangan tertawa setiap hari ternyata ideal bagi para pria dikarenakan dengan tertawa maka bisa membuat hidup lebih sehat, hati tenang, dan penampilan tetap terlihat awet muda. Akan sangat menyenangkan jika setiap pria memiliki wanita periang dalam hidupnya agar jika hari-harinya sedang suram maka akan terobati hanya dengan tawa canda.

Itulah 6 tipe wanita yang diidam-diidamkan oleh kamu pria. Ladies, apakah kamu salah satu yang memiliki tipe seperti yang disebutkan di atas? 

 

Sunday 7 May 2023

Alasan Ibu Terkesan Galak di Rumah. Anak-anak Nakalkah?

Ilustrasi seorang ibu sedang marahi anaknya. (https://id.pngtree.com/ingimage)

 

Menyandang status sebagai seorang ibu bukanlah perkara gampang apalagi peran ganda yang seringkali dibebankan olehnya. Biasanya seorang ibu dituntut harus bisa melakukan banyak peran seperti koki, baby sitter, cleaning service, petugas laundry, dan lain sebagainya. 

Banyaknya beban yang harus dikerjakan seorang ibu menyebabkan ia sangat mudah marah. Dan bahayanya lagi, ketika marahnya sudah menjadi sangat tidak terkendali hingga akhirnya ia tanpa sadar bisa meluapkan emosinya ke buah hati. Tentu saja ibu yang baik akan segera tersadar dan merasa bersalah karena telah melampiaskan kekesalan kepada anak walaupun pada kenyataannya hanya menjumpai kenakalan pada umumnya yang sesungguhnya bisa dimaklumi.

Berikut ini adalah beberapa alasan ibu meluapkan amarahnya ke anak : 

1. Stres 

Tidak hanya para ayah yang stres dengan pekerjaannya di kantor, para ibu rumah tangga juga sangat gampang mengalami stres dengan segala rutinitas di rumah yang tiada hentinya seperti memasak, membersihkan rumah, mencuci dan menyetrika pakaian, mempersiapkan segala kebutuhan anak, dan masih banyak lainnya.  

2. Kebutuhan Tak Terpenuhi 

Mungkin saja masih ada yang mengira jika kebutuhan seorang ibu baik di dalam maupun luar rumah akan terpenuhi segalanya. Namun faktanya, menjadi seorang ibu ternyata lebih banyak mengenyampingkan kebutuhan pribadi demi kepentingan anaknya sehingga ia bahkan tidak memiliki cukup waktu untuk beristirahat serta menu makanan yang baik.

Kurangnya waktu istirahat serta nutrisi yang kurang terpenuhi dengan baik biasanya membuat emosi menjadi tidak stabil sehingga ibu menjadi lebih mudah kesal akan hal-hal remeh. 

3. Putus Asa

Ada kalanya seorang ibu merasa dirinya gagal atau putus asa saat mengurus anak di rumah. Terlebih lagi dengan adanya rasa sungkan untuk berkeluh-kesah atau meminta bantuan kepada orang lain karena khawatir malah dianggap tidak pantas menyandang status ibu. Karena perasaan inilah yang menjadi penyebab seorang ibu sering memperlihatkan amarahnya kepada anak di rumah.

4. Kecewa

Ibu yang sering marah biasanya juga disebabkan karena dikecewakan oleh hal-hal lumrah pada kehidupan berumah tangga. Misalnya, jika menemukan ada tetangga toxic yang suka berbicara negatif, anaknya yang suka melakukan kecerobohan di rumah berulang kali atau bahkan bayi mungilnya yang tak hentinya menangis, atau lain sebagainya. 

Seorang ibu yang terlalu kecewa karena tidak adanya yang peduli dengan nasihat atau keluhannya menjadi salah satu penyebab ia gampang marah di rumah.

5. Jenuh

Aktivitas seorang ibu rumah tangga pada umumnya seringkali berakibat kurangnya kebutuhan dasar seperti tidur yang cukup, makan yang teratur terlebih lagi memikirkan untuk tetap berinteraksi ke luar rumah. Rasa jenuh dalam kehidupannya itulah yang membuat seorang ibu menghadapi kesulitan dalam mengontrol emosi terutama kemarahan.

Nah, dari beberapa alasan ibu sering marah di rumah tersebut di atas, maka kamu bisa mengetahui bahwa faktor utamanya ternyata bukan karena anak yang tidak bisa diatur atau nakal saja melainkan karena kebutuhan dasar seorang ibu yang semakin terkikis dan tidak ada satu pun yang mampu memahaminya. 

Semoga informasi ini bermanfaat bagi kita semua demi suasana hati ibu yang bahagia dan jauh dari kemarahan di rumah atau dimanapun.

 

Para Blogger Pasti Paham, Berikut 5 Alasan Blog Pribadi Tak Kunjung Update

 “Kok blog kamu jarang update , emang udah enggak aktif lagi, ya?” “Ngakunya blogger, tapi kok blog kamu malah jarang ter- update , sih?” ...